[go: up one dir, main page]
More Web Proxy on the site http://driver.im/Lompat ke isi

Petani, Anaknya, dan Keledai

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Ilustrasi buatan Walter Crane dari seluruh peristiwa dalam kisah tersebut untuk penceritaan ulang dari fabel tersebut, Baby's Own Aesop

Petani, Anaknya dan Keledai adalah sebuah fabel yang banyak diceritakan, bernomor 721 dalam Perry Index. Meskipun fabel tersebut memiliki analog-analog kuno, versi terawal yang masih ada dalam karya penulis Arab abad ke-13 Ibnu Said. Terdapat sejumlah versi timur dari cerita tersebut. Di Eropa, kisah tersebut masuk dalam sejumlah kumpulan cerpen Abad Pertengahan. Sejak itu, cerita tersebut sering masuk dalam kumpulan Fabel Aesop serta Fabel Jean de la Fontaine.

Keadaan dasar dalam fabel tersebut adalah seorang pria dan anaknya yang ditemani oleh keledai mereka dan mendapatkan kritikan pedas dari orang-orang yang melintas terhadap cara keledai tersebut dipakai atau diperlakukan oleh mereka. Tujuan cerita tersebut adalah untuk menunjukkan bahwa setiap orang memiliki tanggapan mereka sendiri dan tak ada satupun cara yang dapat menyelaraskan semuanya. Terdapat empat atau lima unsur berbeda dari cerita tersebut yang memiliki rangkaian berbeda tergantung pada versinya. Saat keduanya berjalan di samping keledai, mereka dikritik karena tak menungganginya. Saat keduanya menungganginya, mereka dicerca karena membebani hewan tersebut. Dalam versi-versi berikutnya, sang ayah kemudian menganggap bahwa satu-satunya keputusan yang tersisa adalah menggendong keledai tersebut di punggungnya; dalam versi lain, ia melakukannya, atau sang ayah dan anak mengikat keledai tersebut pada sebuah tongkat kayu yang mereka angkat di pundak mereka. Tindakan tersebut menyebabkan kejadian yang tak menyenangkan, mengakibatkan kematian keledai tersebut oleh satu sebab atau lebih.[1]

  1. ^ There is a consideration of European variants up to the 14th century in the notes to Nicole Bozon's Contes Moralisés, ed. Lucy Toulmin Smith and Paul Mayer, Paris 1889, pp.284-7; available online

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]