Permaisuri Xiao Gong Ren
Permaisuri Xiao Gong Ren, (Chinese: 孝恭仁皇后烏雅氏; Manchu: Hiyoošungga Gungnecuke Gosin Hūwanghu) (1660 - 1723) adalah selir dari Kaisar Kangxi dan ibu dari Kaisar Yongzheng. Ayahnya adalah seorang Letnan Kolonel, Wei Wu (Chinese: 威武). Dia berasal dari Klan Uya, Pasukan Kesatuan Bendera Kuning.
Permaisuri Xiao Gong Ren (孝恭仁皇后) | |||||
---|---|---|---|---|---|
Ibu Suri Renshou | |||||
Ibu Suri Dinasti Qing | |||||
Berkuasa | 20 Desember 1722 - 25 Juni 1723 | ||||
Pendahulu | Ibu Ratu, Ibu Suri Renxian Ibu Suci, Ibu Suri Cihe | ||||
Penerus | Ibu Suri Chongqing | ||||
Kelahiran | 28 April 1660 | ||||
Kematian | 25 Juni 1723 Istana Yonghe, Kota Terlarang | ||||
Pasangan | Xuanye, Kaisar Kangxi | ||||
Keturunan | Yinzhen, Kaisar Yongzheng Yinzhuo Putri Ketujuh Putri Wen Xian Putri Keduabelas Yinti, Pangeran Xun | ||||
| |||||
Wangsa | Uya (kelahiran) Aisin Gioro (pernikahan) | ||||
Ayah | Weiwu |
Asal
suntingPermaisuri Xiao Gong Ren berasal dari Klan Uya, Pasukan Kesatuan Bendera Kuning. Klan Uya merupakan keluarga bangsawan Manchu yang cukup berpengaruh.
Sebagai Selir Kaisar
suntingPada tahun 1678, Nyonya Uya melahirkan putra keempat Kaisar Kangxi, yaitu Yinzhen (hanzi: 胤禛), yang kemudian menjadi Kaisar Yongzheng. Namun, karena status ibunya yang terlalu rendah, kaisar memberikan Yinzhen kepada Selir Mulia Tong untuk diasuh.
Nyonya Uya baru mendapat gelar Selir De, selir peringkat kelima, dalam Bahasa Inggris, Concubine Dé. "De" berarti "bermoral baik" (hanzi: 德嬪, pinyin: Dé pín) setahun setelah kelahiran Yinzhen. Tahun 1681 ia melahirkan putra lainnya, Yinzuo. Tahun 1682, peringkatnya dinaikkan menjadi selir tingkat keempat (hanzi: 德妃, pinyin: Dé fēi), dalam Bahasa Inggris Consort Dé.
Lima tahun berikutnya, Selir De melahirkan tiga anak perempuan namun hanya Putri Wenxian yang hidup hingga dewasa. Kaisar Kangxi memisahkan Putri Wenxian dari ibunya dengan memberikannya kepada nenek tirinya, Ibu Ratu Renxian tak lama setelah ia lahir. Yinzuo meninggal pada usia 4 tahun, saat kakak dan adiknya yang masih hidup telah dipisahkan dari ibu mereka.
Akhirnya pada tahun 1688, Selir De melahirkan Yinti, putra terakhir sekaligus satu-satunya anak yang tumbuh dewasa di bawah asuhannya sendiri.
Sebagai Ibu Suri
suntingSetelah Yinzhen naik takhta sebagai Kaisar Yongzheng, ia memberi Janda Selir De gelar Ibu Suri Renshou (hanzi: 仁壽皇太后, pinyin: Rénshòu Huángtaìhòu). Sebagai ibu kandung kaisar, ia menjadi satu-satunya orang yang berhak memegang jabatan ibu suri saat itu karena semua permaisuri Kaisar Kangxi telah meninggal.
Wafat
suntingIbu Suri Renshou meninggal satu tahun setelah Kaisar Kangxi wafat, pada tahun 1723, dikarenakan menderita penyakit serius. Ibu Suri Renshou tutup usia pada umur 64 tahun dan dimakamkan di Pemakaman Jing Ling (hanzi: 葬景陵). Sebagai ibu kandung kaisar, ia diberi gelar kehormatan Permaisuri Xiao Gong Ren (hanzi: 孝恭仁皇后, pinyin: Xiàogōngrén Huánghòu).
Gelar
suntingKeluarga
sunting- Ayah: Letnan Kolonel Weiwu (Hanzi: 威武) dari Klan Uya, Spanduk Kuning Polos.
- Ibu: Nyonya Saiheli
- Suami: Aisin-Gioro Xuanye, Kaisar Kangxi (1654 - 1722).
- Anak:
- Pangeran keempat, Yinzhen (Hanzi: 胤禛), kemudian menjadi Kaisar Yongzheng (1678 - 1735).
- Pangeran keenam, Yinzhuo (Hanzi: 胤祚) (1680 - 1685).
- Puteri ketujuh (1682).
- Puteri Wen Xian (Hanzi: 固倫溫憲公主) (1683 - 1702).
- Puteri keduabelas (1686 - 1697).
- Pangeran keempat belas, Yinti (Hanzi: 胤禵) (1688 - 1755) bergelar Pangeran Xun.
Referensi
sunting- Hummel, Arthur William, ed. Eminent Chinese of the Ch'ing Period (1644-1912). 2 vols. Washington: United States Government Printing Office, 1943.
Gelar penyandang kekuasaan | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Tunggiya, Permaisuri Kang Zhang |
Permaisuri Tiongkok 1722-1723 (sebagai Ibu Suri) |
Diteruskan oleh: Niuhuru, Permaisuri Sheng Xian |