[go: up one dir, main page]
More Web Proxy on the site http://driver.im/

Hidangan Belanda

artikel daftar Wikimedia
(Dialihkan dari Masakan Belanda)

Masakan Belanda terbentuk dari tradisi dan praktik memasak Belanda. Masakan Belanda dibentuk oleh lokasinya di Delta Rhein–Meuse–Scheldt yang subur di Laut Utara, yang memunculkan perikanan, pertanian, dan perdagangan luar negeri. Karena ketersediaan air dan padang rumput yang datar, makanan orang Belanda mengandung banyak produk susu seperti mentega dan keju. Belanda Burgundia memperkaya masakan kaum elit di Negeri Rendah pada abad ke-15 dan ke-16,[1] begitu pula ketika Belanda menguasai perdagangan rempah-rempah pada perdagangan kolonial abad ke-17 dan ke-18 memainkan peran penting dalam penyebaran kopi global, dan memulai era cokelat modern dengan mengembangkan cokelat proses Belanda.[2]

Stroopwafel, salah satu makanan Belanda yang paling terkenal

Pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, makanan dan produksi pangan Belanda dirancang agar efisien,[3] yang sangat sukses sehingga Belanda menjadi pengekspor produk pertanian terbesar kedua di dunia berdasarkan nilai setelah Amerika Serikat.[4] Hal ini membuat Belanda terkenal sebagai negara yang paling banyak makan di dunia, meskipun makanan Belanda seperti stamppot memiliki cita rasa yang hambar.[3] Namun, karena dipengaruhi oleh masakan di negara-negara jajahannya (terutama masakan Indonesia), dan juga akibat globalisasi, muncul kembali fokus pada cita rasa yang juga tercermin dari 123 restoran berbintang Michelin di Belanda.[5]

Makanan Belanda dapat dibagi menjadi tiga wilayah. Wilayah timur laut terkenal dengan daging dan sosisnya (rookworst, metworst) dan roti gandum hitam kental, wilayah barat terkenal dengan ikan (belut asap, haring basah, kibbeling, kerang), minuman beralkohol (jenever), dan produk olahan susu (stroopwafel, boerenkaas), dan wilayah selatan terkenal dengan semur (hachee), produk buah, dan kue kering (Limburgse vlaai, selai apel, bossche bol). Ciri khas sarapan dan makan siang orang Belanda adalah taburan roti manis seperti hagelslag (meses), vlokken, dan muisjes, dan orang Belanda merupakan konsumen akar manis terbanyak di dunia.[6]

Sejarah

sunting
 
Sebuah lukisan objek oleh Pieter Claesz (1627).

Dalam tradisinya, susunan makanan bangsa Belanda terdiri dari roti dan ikan haring. Pada abad ke-18, kentang (yang dibawa dari Peru ke Eropa oleh Spanyol pada abad ke-16) meraih popularitas dan menjadi makanan pokok pada tahun 1800.[7]

Menurut sejarah, masakan Belanda berkaitan erat dengan masakan Prancis utara dan masih bisa terlihat di restoran tradisional Belanda dan masakan di daerah Selatan. Abad ke-15 masakan Haute mulai muncul, pada umumnya terbatas hanya untuk kaum aristokrasi. Namun sejak abad ke-17 jenis hidangan ini juga tersedia untuk penduduk kaya, sering kali terdiri dari beragam buah, keju, daging, anggur, dan kacang.

Akan tetapi masakan nasional menjadi sangat terpuruk pada peralihan abad ke-20, ketika terjadi kemiskinan besar di Belanda. Saat pendidikan massal mulai tersedia, banyak anak perempuan dikirim ke jenis sekolah baru, yaitu Huishoudschool (sekolah rumah tangga), di mana wanita muda dilatih untuk menjadi pekerja rumah tangga, mempelajari bagaimana memasak murah dan hidangan sederhana merupakan bagian utama dari kurikulum, dan biasanya didasari pada hidangan tradisional Belanda, suatu proses yang secara perlahan-lahan telah berubah.[8][9]

Asal usul

sunting

Masakan daerah

sunting

Penulis kuliner modern membedakan tiga bentuk umum masakan daerah Belanda.[10]

Bagian timur dan utara

sunting
 
Metworst dari Groningen.
 
Sebuah Keju Edam kecil

Daerah-daerah di utara dan timur Belanda, seperti provinsi Groningen, Friesland, Drenthe, Overijssel dan Gerderland membuat masakan timur laut Belanda.

Daerah tersebut adalah wilayah yang paling rendah penduduknya di Belanda, bahkan dengan perkembangan terendah menurut sejarah. Akhir abad ke-18, pengenalan pertanian skala besar mengartikan bahwa masakan Belanda pada umumnya dikenal karena banyaknya jenis daging. Kurangnya pertanian memperbolehkan perburuan dan peternakan, meskipun hidangan di daerah dekat pesisir Friesland, Groningen dan bagian Overijssel yang berbatasan dengan IJsselmeer juga menyertakan banyak ikan.

Berbagai sosis kering masih satu jenis dengan sosis metworst Belanda, dapat ditemukan di seluruh wilayah dan sangat dihargai karena cita rasanya yang kuat. Kebanyakan kota dan desa memiliki berbagai sosis mereka sendiri. Daerah tersebut juga menghasilkan sosis asap tradisional, (Gelderse) rookworst (sosis asap Belanda) adalah yang paling terkenal. Sosis tradisional ini telah diasapi di atas serpihan kayu dan disajikan setelah direbus dalam air. Sosis ini mengandung banyak lemak dan sangat berair. Sosis yang lebih besar sering dimakan bersama stamppot, hutspot atau zuurkool; sedangkan yang lebih kecil sering dimakan sebagai jajanan.

Beberapa provinsi juga merupakan tuan rumah bagi berbagai jenis kue dan pastri. Berbeda dengan masakan Belanda selatan yang cenderung lembut dan lembap, kue-kue di bagian timur laut umumnya memiliki tekstur keras dan dibumbui dengan banyak jahe atau berisi potongan kecil daging. Berbagai macam Kruidkoek (seperti Groninger koek), Fryske dúmkes dan panekuk kecil yang lezat (termasuk spekdikken') dianggap khas.

Dalam hal minuman beralkohol, wilayah ini terkenal karena banyaknya bir pahit (seperti Beerenburg).

Bagian barat

sunting
 
Kue Zeeuwse bolus dengan mentega

Provinsi Holland Utara, Holland Selatan, Zeeland, Utrecht dan wilayah Gelderlandic di Betuwe adalah daerah dimana masakan barat Belanda ditemukan. Daerah ini dikenal dengan banyaknya produk susu, yang mencakup keju terkemuka seperti Keju Gouda, Keju Leiden (keju yang dibumbui dengan jintan), Keju Edam (berbentuk bola kecil) serta Leerdammer dan Beemster, sementara Zaanstreek di dekat Belanda Utara terkenal karena mayones dan mustarnya.

Zeeland dan Holland Selatan menghasilkan banyak mentega yang mengandung lemak susu berlebih dibandingkan beragam mentega Eropa lainnya. Produk dari proses pembuatan mentega, yaitu buttermilk (susu mentega) juga dianggap khas dari daerah ini.

Makanan laut seperti ikan haring (dimakan mentah), kerang hijau, belut, tiram dan udang tersedia secara luas dan khas di daerah ini. Kibbeling, dulu merupakan makanan lezat setempat yang terdiri dari potongan kecil ikan putih, telah menjadi makanan cepat saji negara ini.

Kue-kue di daerah ini cenderung sangat pucat dan sering mengandung banyak gula, baik karamel, bubuk atau butir. Misalnya oliebol (dalam bentuk modern) dan Zeeuwse bolus. Kue juga diproduksi dalam jumlah banyak dan cenderung mengandung banyak mentega serta diisi dari beberapa jenis, sebagian besar almond.

Minuman beralkohol tradisional daerah ini adalah bir dan Jenever. Alkohol tradisional Belanda, Advocaat, sebuah minuman yang kaya dan lembut terbuat dari telur, gula dan brendi, juga asli wilayah ini.

Bagian selatan

sunting
 
Rebusan Waterzooi
 
Vlaai Limburg

Masakan selatan Belanda merupakan masakan dari provinsi Brabant Utara, Limburg dan daerah Flandria di Belgia. Daerah ini terkenal karena banyaknya pastri, sup, rebusan dan masakan sayuran yang sering disebut Burgundi yang merupakan ungkapan Belanda menggunakan hak pengadilan Burgundi kaya yang memerintah di Low Countries pada Abad Pertengahan yang terkenal karena kemegahan dan pesta besar.

Wilayah tersebut merupakan wilayah kuliner di Belanda yang mengembangkan masakan Haute dan merupakan dasar restoran Belanda yang paling tradisional, mencakup menu utama khas seperti Biefstuk, Varkenshaas, Ossenhaas, semuanya adalah potongan daging terbaik, umumnya daging babi atau sapi, disertai dengan berbagai macam saus dan kentang yang telah digoreng dua kali dalam cara tradisional Belanda (atau Belgia).

Rebusan seperti Waterzooi atau Hachee, rebusan dari bawang bombay, daging sapi dan kuah daging yang kental, mengandung banyak rasa dan membutuhkan beberapa jam untuk disajikan. Sup sayuran dibuat dari kaldu kaya rasa dan biasanya berisi bakso kecil mendampingi berbagai macam sayuran yang berbeda. Asparagus dan witlo(o)f sangat berharga dan secara tradisional dimakan dengan keju dan/atau ham.

Kue kering sangat berlimpah, sering diisi dengan krim yang kaya rasa, puding atau buah-buahan. Kue seperti Vlaai dari Limburg, Moorkop dan Bossche Bol dari Brabant, merupakan kue-kue yang khas. Kue pilihan juga tersedia, dengan worstenbroodje (gulungan dari sosis sapi) menjadi yang paling populer.

Minuman beralkohol tradisional daerah ini adalah bir. Ada banyak merek lokal, mulai dari Bir Trappist sampai Bir Kriek. Bir sama halnya seperti anggur dalam masakan Prancis, juga digunakan dalam memasak sering kali untuk rebusan.

Masakan kolonial

sunting

Indonesia

sunting
 
Rijsttafel di restoran Indonesia di Den Haag

Hidangan Indonesia dan Indo menjadi populer karena kedatangan bekas penjajah orang-orang Belanda dan orang-orang keturunan Eurasia ke Belanda, terutama setelah kemerdekaan Indonesia dari penjajahan Belanda pada tahun 1945. Putri Cornelia van Limburg Stirum menulis dalam bukunya The Art of Dutch Cooking (1962): "Ada banyak sekali hidangan Indonesia, beberapa di antaranya membutuhkan waktu berjam-jam untuk disiapkan; tetapi beberapa yang mudah menjadi sangat populer, sehingga dapat dianggap sebagai 'hidangan nasional'". Dia kemudian memberikan resep untuk nasi goreng, pisang goreng, lumpia goreng, bakmi goreng, sate, satésaus (saus sate atau saus kacang), dan sambal ulek.[11] Perpaduan hidangan Belanda-Indonesia berasal dari Belanda atau Hindia Belanda pada masa kolonial, yakni rijsttafel ("meja nasi"), yang merupakan hidangan rumit yang terdiri dari beberapa lusin hidangan kecil yang memenuhi seluruh meja, spekkoek, dan babi pangang speciaal, yang tidak seperti di Indonesia, disajikan dengan saus asam manis. Hidangan fusi Indonesia-Belanda populer yang dijual di bar makanan ringan Belanda adalah patatje oorlog (kentang goreng dengan mayones, bawang bombay, dan saus kacang), patatje pinda (kentang goreng dengan saus kacang),[12] bamischijf (atau bamiblok), dan nasischijf (atau nasiblok). Makanan lain yang terinspirasi dari Indonesia yang populer di Belanda adalah kerupuk yang panjang.

Di luar kota-kota besar, makanan Indonesia juga disajikan di restoran-restoran Tionghoa, dan hampir setiap kota di Belanda memiliki restoran Tionghoa-Indonesia (Chinees-Indische). Pada tahun 1980-an, 60% orang Belanda pergi makan di restoran Tionghoa Indonesia, 30% di antaranya setidaknya sekali sebulan.[13] Perpaduan khas restoran Belanda ini kini mulai menurun. Pada bulan Februari 2021, budaya restoran Tionghoa-Indonesia yang menyatukan tiga budaya (Tiongkok, Indonesia, dan Belanda) diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda Belanda yang perlu dilestarikan.[14]

Suriname dan Karibia

sunting
 
Broodje bakkeljauw

Masakan Suriname juga populer di Belanda, terutama di kota-kota besar. Restoran-restoran Suriname biasanya menawarkan roti, makanan pokok masyarakat Hindustan di Suriname, berbagai interpretasi Suriname terhadap masakan Tionghoa Indonesia, dan roti lapis Suriname (Surinaamse broodjes) seperti broodje bakkeljauw (dengan sejenis ikan kod kering dan asin) dan broodje pom.

Masakan Internasional

sunting

Restoran Italia pertama muncul pada tahun 1950-an, diikuti oleh restoran kebab dan syawarma Turki dan Maroko, dan restoran cepat saji Amerika pada tahun 1970-an, terkadang menghasilkan hidangan fusi Belanda, misalnya kapsalon (yang didasarkan dari kebab), McKroket, dan Mcflurry stroopwafel[15] (keduanya hanya dijual di restoran McDonald's Belanda). Di kota-kota besar, saat ini makanan dari seluruh penjuru dunia telah dijual di toko-toko dan restoran.

Makanan

sunting
 
Pasar keju menjual Keju Gouda di Gouda, Holland Selatan

Pertanian Belanda kurang lebih terdiri dari lima sektor: pengolahan tanah, rumah kaca, pertanian buah, peternakan dan perikanan.

Susunan makanan

sunting

Sarapan dan makan siang

sunting
 
Uitsmijter spek en kaas: beberapa telur goreng dengan daging asap dan keju
 
Roti dengan mentega dan hagelslag (meses), tipikal sarapan khas Belanda

Dalam masakan Belanda, sarapan dan makan siang sedikit berbeda dan keduanya terdiri dari berbagai macam potongan daging, keju dan taburan manis; seperti hagelslag, vlokken dan muisjes. Selai cokelat, treacle (sirup kental dari gula coklat yang disebut stroop), selai kacang (gurih dan tidak manis) dan buah kalengan juga populer.

Belanda terkenal dengan produk susu mereka, terutama keju. Sebagian besar keju Belanda adalah keju yang agak keras atau keras. Keju Belanda yang terkenal termasuk Keju Gouda, Keju Edam dan Keju Leiden. Biasanya orang Belanda membuat keju yang dibaur dengan bumbu atau rempah-rempah selama tahap pertama proses produksi. Salah satu contoh terkenal adalah keju dengan cengkih (biasanya nagelkaas Frisia), jintan (yang paling terkenal keju Leiden), atau jelatang.

Roti Belanda cenderung berangin, karena dibuat dari adonan ragi. Dari tahun 1970 Belanda mayoritas didominasi roti gandum, dengan biji tambahan seperti bunga matahari atau biji labu sering dicampur secukupnya dalam adonan. Roti gandum hitam adalah salah satu dari beberapa roti padat Belanda. Roti putih digunakan sebagai roti mewah, sering dibuat dengan susu serta air. Sebuah versi mewah roti putih Frisia yaitu sugarbread, roti putih dengan gumpalan besar gula dicampur dengan adonan.[16] Kerststol adalah roti Natal tradisional Belanda yang dibuat dari adonan roti dengan gula, buah-buahan kering, kismis, kulit lemon dan jeruk, dimakan dengan cara diiris, lalu diolesi dengan mentega.

Mereka yang tidak ingin sarapan tetapi perlu sesuatu di perut mereka di pagi hari sering memakan ontbijtkoek yang terkenal di Belanda. Biasanya disajikan dalam potongan kecil, boleh dengan mentega Belanda yang kaya akan kelezatan.

Waktu minum teh

sunting
 
Koffie verkeerd, versi Belanda dari "café au lait"

Orang Belanda mengundang teman-temannya untuk koffietijd (waktu minum kopi), yang terdiri dari kopi dengan kue/biskuit, disajikan antara pukul 10 dan 11 a.m. (sebelum makan siang) dan/atau antara 7 dan 8 p.m. (setelah makan malam). Orang Belanda minum kopi dan teh sepanjang hari, sering disajikan dengan satu biskuit. Penghematan orang Belanda membuat aturan standar yang terkenal bahwa hanya satu kue untuk setiap cangkir kopi. Alasan ini dapat ditemukan dalam cara berpikir Protestan yang dibesarkan di Belanda utara. Katolik Roma selatan lama tidak berbagi tradisi ini (di Limburg sebuah vlaai (kue manis atau kue isi), dipotong menjadi delapan potong dan disajikan ketika pengunjung mau).

Sebuah cerita populer Belanda (tidak pernah dikonfirmasi) mengatakan bahwa di akhir 1940-an istri Perdana menteri, Willem Drees, menyajikan kopi dan satu biskuit untuk setiap diplomat Amerika yang datang mengunjungi, mereka kemudian menjadi yakin bahwa uang dari Rencana Marshall (Program Pemulihan Eropa, rencana utama Amerika Serikat untuk membangun kembali dan menciptakan fondasi kuat bagi negara-negara Eropa Barat, setelah Perang Dunia II) dihabiskan secara baik.

Café au lait juga sangat umum. Biasa disebut koffie verkeerd dan terdiri dari kopi hitam dan susu panas. Orang Belanda minum teh tanpa susu dan tehnya lebih encer daripada jenis teh khas Inggris yang dipadukan dengan susu. Minuman panas lain biasanya menyertakan limun hangat, disebut kwast (air panas dengan jus lemon), dan anijsmelk (susu panas dengan adas manis). Pada musim gugur dan musim dingin, cokelat panas atau susu cokelat sangat populer dan digemari. Baik anijsmelk maupun kwast kurang digemari lagi dan telah kehilangan popularitasnya.

Waktu minum dan camilan gurih

sunting
 
Bitterballen
 
Kaasstengels

Antara pukul 17.00 dan 21.00, minuman beralkohol (borrel), bir, anggur, atau minuman lain dengan camilan gurih disajikan di bar, rumah, atau tempat kerja (kafetaria). Borrel paling sering disajikan pada akhir pekan atau Jumat sore. Di acara borrel yang lebih formal, bitterballen disajikan, serta varian mini dari kroket, yakni bola-bola berisi ragout goreng dengan lapisan remah roti yang renyah. Bitterballen disajikan dengan saus moster. Camilan borrel panas lainnya adalah vlammetje (lumpia goreng mini dengan isian daging cincang yang sangat pedas). Borrelnootje (kacang tanah dalam lapisan renyah berbumbu), keju kubus, dan kaasstengels (batang keju renyah) adalah camilan borrel khas lainnya.

Minuman beralkohol yang umum termasuk Jenever (anggur malt sulingan asli dan cikal bakal Gin, kini sering dibuat dengan alkohol yang diproduksi secara industri), Brandewijn (brendi), dan Vieux, tiruan dari konyak. Dari berbagai jenis minuman pahit, Beerenburg berbumbu Frisia merupakan yang paling terkenal, namun ada juga yang mengonsumsi Kandeel (terbuat dari anggur putih), kraamanijs (adas manis), oranjebitter (brendi rasa jeruk, disajikan pada perayaan seputar keluarga kerajaan), Advocaat, Boerenjongens (kismis dalam brendi), dan Boerenmeisjes (buah aprikot dalam brendi).

Makan malam

sunting
 
Boerenkoolstamppot, dengan rookworst

Makan malam dahulu disajikan lebih awal menurut standar internasional, dimulai sekitar pukul 6 malam. Makan malam kuno Belanda terdiri dari satu hidangan sederhana: kacang/kentang, daging dan sayuran. Dulu kentang disajikan dengan sayuran porsi besar, porsi kecil daging dengan kuah, atau kentang dengan sayuran rebus. Makan malam khas tradisional Belanda mencakup stamppot (kentang lumat Belanda dicampur dengan sayuran lumat lainnya) dan sup ercis. Sayuran rebus disajikan sebagai lauk pauk misalnya rodekool met appeltjes (kubis merah dengan apel), atau rode bieten (bit merah). Rempah-rempah yang digunakan misalnya daun bay leaf, beri Juniper, cengkih, dan cuka. Rebusan sering disajikan dengan campuran acar, termasuk zure zult atau rebusan pir (stoofperen). Karena masuknya makanan negara-negara lain, hidangan tradisional telah kehilangan popularitasnya. Stamppot secara tradisional dimakan di musim dingin.

Jika ada makanan pembuka, biasanya sup. Hidangan penutup adalah dessert manis, yoghurt tradisional dengan gula atau vla, (susu yang dimasak dengan puding).

Makanan yang terdaftar di bawah ini memiliki asal usul sejarah sebagai makanan untuk para buruh biasa. Pada abad ke-17 sampai abad ke-19 buruh bekerja 10-16 jam di tanah pertanian atau di pabrik-pabrik dalam ruangan tanpa pemanas, maka makanan tersebut memiliki kalori berat dan lemak yang dimaksudkan untuk mengisi energi para buruh.

Hidangan terkenal Belanda diantaranya:

  • Hutspot, dibuat dengan kentang, wortel, dan bawang bombay disajikan dengan daging seperti rookworst (sosis asap), daging yang dimasak lambat, atau babi asap. Ini merupakan warisan dari penjajah Spanyol, yang menurut legenda, meninggalkan panci rebusan ini di belakang parit mereka saat kota Leiden yang mereka kepung, dibebaskan pada 1574 - jadi hutspot ini adalah salah satu makanan pertama yang ditemukan oleh penduduk yang kelaparan. Sebelum kentang diperkenalkan di Eropa, hutspot terbuat dari lobak, wortel, dan bawang bombay
  • Stamppot rauwe andijvie, endive mentah dilumat bersama kentang panas, disajikan dengan speck goreng potong dadu (sejenis daging asap)
  • Hete bliksem, kentang rebus dan [[apel hijau, disajikan dengan "stroop" (sirup)
  • Zuurkoolstamppot, sauerkraut (acar kubis) dengan kentang lumat. Disajikan dengan babi asap goreng atau sosis. Kadang-kadang kari bubuk, kismis, potongan nanas atau pisang untuk memberikan sebuah sentuhan eksotis pada stamppot
  • Boerenkoolstamppot, kale keriting dicampur dengan kentang, disajikan dengan saus, mustar, dan sosis rookworst. Hidangan ini, boerenkool met rookworst, (yang dapat diterjemahkan secara harfiah sebagai petani kubis dengan sosis asap), terbuat dari kentang tumbuk dicampur dengan kubis dan biasanya dimakan dengan sosis asap. 'Boerenkool met rookworst' adalah salah satu hidangan Belanda tertua dan paling populer. Boerenkool disebutkan dalam buku resep masakan pada tahun 1661. Kentang tumbuk tidak digunakan dalam hidangan ini, meskipun sosis sudah disajikan dengan kubis di hidangan ini. Hidangan ini menjadi populer setelah terjadi musim-buruk untuk jagung sementara kentang menjadi populer sebagai makanan.[17] Boerenkool mengandung banyak karbohidrat, yang membuatnya menjadi makanan populer untuk hari di musim dingin.[18]
 
Sup ercis Belanda, disebut juga Snert

Hidangan lain yang disajikan di meja makan adalah sup ercis kental, yang disebut snert dan dapat disajikan baik sebagai hidangan utama maupun sebagai hidangan pembuka dan secara tradisional dimakan selama musim dingin. Snert sangat kental dan sering dimasukkan potongan daging babi dan rookworst - sosis asap - dan hampir seperti rebusan bukan sup. Kekentalan sup ercis Belanda sering digambarkan sebagai ".. Anda harus mampu mendirikan sendok tegak di sup ercis yang baik".[17] Lazim disajikan dengan roggebrood (roti gandum hitam) disebar dengan mentega dan atasnya dengan katenspek; berbagai daging yang dimasak terlebih dahulu dan kemudian diasap. Daging dari sup juga dapat diletakkan pada roti gandum dan dimakan dengan mustar.

Sup unik Belanda yaitu "Sup Moster Belanda" atau "Zaansemosterdsoep", diperkirakan telah terlebih dahulu dibuat pada tahun 1977 di Kaatje bij de Sluis di Blokzijl.

Hidangan daging antara lain bakso gehaktballen, slavink: daging cincang yang dibungkus dalam babi asap, balkenbrij, jenis liverwurst (sosis hati) dan daging balok. Mentega berbasis kuah (boterjus), di mana daging telah digoreng dan/atau dimasak, juga disajikan. Varian dari ini adalah mentega en eek, dimakan di sekitar IJsselmeer (danau dangkal di pusat Belanda), dimana cuka ditambahkan ke kaldu.

 
Poffertjes

Hidangan makan malam lain di Belanda yaitu pannenkoeken (panekuk diambil dari nama pannenkoeken), datang dalam beberapa variasi termasuk poffertjes (panekuk mini) dan spekdik (varian dari Utara dengan daging asap). Wentelteefjes (roti panggang Prancis) juga sama. Broeder, sejenis kue, juga dimakan untuk makan malam, terutama di Friesland Barat.

Pada musimnya, mosselen (kerang) cukup populer dan biasanya disajikan dengan friet/patat (kentang goreng).

Hidangan penutup termasuk vla (puding vanili) atau yoghurt. Varian dari daerah termasuk broodpap, bubur roti yang dibuat dari roti basi, susu, mentega dan gula.

Puding dan bubur lainnya yaitu griesmeelpudding, grutjespap, Haagse bluf, hangop, Jan in de Zak, karnemelksepap, rijstebrij (puding nasi), krentjebrij (juga disebut watergruwel).

Acara khusus

sunting
 
Oliebollen, kue Belanda yang dimakan pada Malam Tahun Baru
 
Appeltaart, pai apel Belanda
 
Sebuah huruf dari cokelat, permen khas Belanda, Sinterklaas memberikan ini kepada anak-anak, huruf pertama dari nama anak terbuat dari cokelat, seharusnya dilemparkan ke bawah cerobong asap oleh Zwarte Piet atau Sinterklaas itu sendiri

Pada kesempatan khusus, biasanya jenis kue-kue yang berbeda dimakan. Ketika bayi lahir dalam sebuah keluarga, dulu para orang tua muda melayani tamu-tamu mereka dengan beschuit met muisjes (roti panggang Belanda ditutupi dengan adas manis).

Festival Belanda Sinterklas (didedikasikan untuk Santo Nikolas, merayakan hari namanya) diadakan pada 5 Desember. Santo Nikolas, meninggalkan hadiah di sepatu anak-anak. Pada kesempatan ini, orang Belanda minum susu coklat panas dan makan kue rempah-rempah, seperti speculaas. Ini adalah kue-kue khusus yang didistribusikan oleh suruhan Santo Nikolas, Zwarte Piet, dan termasuk pepernoten (gingernut seperti biskuit, tetapi dibuat dengan kayu manis, lada, cengkih dan campuran rempah-rempah pala), boterletter[19] atau banket (kerak kue panggang diisi dengan pasta almond manis dan dibentuk menjadi huruf), huruf-huruf yang dibuat dari cokelat, marzipan, borstplaat, dan beberapa jenis kue dibumbui lainnya: taai-taai dan kruidnoten dan banketstaaf.

Natal di Belanda merupakan hari libur keluarga. Secara tradisional ada makan siang keluarga dengan "Kerststol" (roti kismis dengan buah, sering diisi dengan pasta almond).[20] Makan malam Natal juga merupakan acara keluarga di mana babi panggang, buruan atau daging mewah lainnya disajikan. Makanan alternatif lainnya saat natal yaitu 'gourmet', ketika orang-orang duduk bersama mengelilingi perangkat gourmet(kompor untuk memasak dengan meja kecil dan wajan penggorengan mini) dan menggunakan panci kecil mereka sendiri untuk memasak berbagai jenis daging, ikan, udang dan sayuran dicincang halus disertai dengan salad, buah dan saus.[20]

Pada Malam Tahun Baru, rumah-rumah di Belanda tercium bau minyak pipa panas yang digunakan untuk mempersiapkan oliebollen, appelflappen dan appelbeignets di dalam penggorengan lebar. Bola-bola adonan ragi, baik polos atau diisi dengan buah-buahan Glace, potongan apel dan kismis dan anggur sultana, disajikan dengan gula bubuk dan khusus untuk malam Tahun Baru. Belanda juga membawa oliebollen mereka ke Amerika, di mana sekarang dikenal dalam bentuk yang sedikit berbeda sebagai donat. Di Limburg, nonnevotte kadang-kadang disajikan pada saat malam Tahun Baru, meskipun sering dimakan saat Karnaval. Selama Tahun Baru, Knieperties yang populer, khususnya provinsi-provinsi di utara.[20]

Pada hari ulang tahun, semua jenis kue dimakan termasuk appeltaart (pai apel), Bokkepootjes, Bossche bol, dikke koek, kue krim, Fryske dumkes, gevulde koek (kue diisi dengan hidangan almond), Groninger koek, Janhagel, Ketelkoek, Kindermanstik, Krakeling, Krentenwegge, Kruidkoek, Limburgse vlaai, Ouwewijvenkoek, peperkoek (jahe), Rijstekoek, Spekkoek (dari Indonesia), Sprits, Tompouce, Trommelkoek, Bitterkoekjes, Kletskop dan Stroopwafel. Poffertjes adalah panekuk kecil yang disajikan pada acara-acara khusus, disajikan hangat dengan mentega leleh dan gula bubuk di atasnya. Mereka kebanyakan dikombinasikan dengan minuman: susu coklat atau minuman yoghurt. Kafetaria di seluruh Belanda menjual poffertjes. Poffertjes dapat dimakan sebagai dessert (hidangan penutup) setelah makan malam atau pemanis makan siang.

Minuman beralkohol

sunting
 
Minuman beralkohol

Anggur hanya memainkan peran sederhana dalam masakan Belanda, tetapi ada banyak merek bir dan minuman beralkohol yang kuat. Produsen bir Belanda yang paling terkenal adalah Heineken di barat dan Grolsch di timur. Dulu, Brabant Utara dan Limburg memiliki tradisi bir yang kuat, dengan berbagai jenis bir (tidak seperti Belgia). Namun pada abad ke-20 pabrik bir besar beberapa kali mengambil alih pabrik bir kecil atau menawarkan mereka lisensi untuk menjual merek bir mereka, sementara menghentikan produksi mereka sendiri. Juga berbagai bir pahit seperti Beerenburg adalah yang paling terkenal. Minuman alkohol dengan rasa kuat diantaranya jenever (gin) dan Brandewijn (brendi), tetapi juga kandeel (dibuat dari anggur putih), Kraamanijs (minuman keras terbuat dari adas manis), Oranjebitter (sejenis brendi jeruk, yang disajikan pada perayaan sekitar keluarga kerajaan), Advocaat, Boerenjongens, kismis dalam Brandewijn, Boerenmeisjes, aprikot dalam Brandewijn.

Makanan siap saji

sunting
 
Sebuah frikandel dengan kentang goreng
 
Seporsi ikan kibbeling goreng dari pasar minggu di kota kecil Hoofddorp.
 
Hollandse Nieuwe, ikan haring mentah "baru"
 
Gerookte paling, belut asap

Belanda memiliki jenis makanan cepat sajinya sendiri, dijual di snackbars. Sebuah makanan cepat saji Belanda sering terdiri dari dari kentang goreng (disebut friet atau patat), dengan saus dan produk daging. Saus yang paling umum untuk menemani kentang goreng adalah mayones (atau alternatif manis rendah lemak disebut fritessaus), sedangkan yang lain dapat saus tomat atau saus pedas, saus kacang atau acar irisan sayuran yang dibumbui, seperti piccalilli. Kadang-kadang kentang goreng yang disajikan dengan kombinasi saus yang berbeda, yang paling terkenal adalah speciaal (spesial): mayones dengan saus tomat dan irisan bawang bombay yang dibumbui, dan Oorlog (harfiah "perang"): mayones dan saus kacang, kadang-kadang dengan irisan bawang. Makanan cepat saji yang cukup baru di Belanda adalah Kapsalon (harfiah: salon), terdiri dari shoarma atau ner, kentang goreng, salad, keju dan berbagai saus. Diberi nama ini karena (Friet) asli Kapsalon, merupakan makan siang yang dipesan oleh pemilik salon di Rotterdam.

Daging ini biasanya digoreng, ini termasuk frikandel ( sosis daging cincang tanpa kulit yang digoreng), dan kroket (daging cincang yang dibumbui tercakup dalam remah roti, digoreng).

Sebuah versi lebih kecil dari bola kroket, bitterbal,sering disajikan dengan saus moster sebagai makanan ringan di bar dan di acara resmi. Makanan ringan daerah termasuk eierbal (kombinasi telur dan daging cincang yang dibumbui) di Utara dan Timur, dan worstenbrood dari Brabant atau lebih sering disebut saucijzenbroodjes, sosis daging dipanggang dan sedikit dibumbui di dalam kue.

Makanan ringan lainnya terinspirasi dari Indonesia yaitu bamihap atau bamischijf (mi goreng berbentuk piringan dengan remah roti, digoreng), nasibal (nasi goreng berbentuk bola dengan remah roti, digoreng) dan kaassouflé (keju soufflé, atau adonan kue digoreng dengan keju kecil di tengah, populer di antara vegetarian).

Hampir semua produk daging adalah buatan pabrik dari potongan daging murah dan dipasok ke lemari pembeku kedai jajan. Kentang goreng harus digoreng dua kali pada temperatur yang berbeda. Dalam kebanyakan kasus kentang goreng beku dipasok dan digoreng sekali. Beberapa kedai jajan menawarkan makanan lokal siap saji, misalnya irisan perut babi di dalam remah roti.

Makanan cepat saji jenis lainnya adalah ikan. Termasuk ikan herring mentah yang dijual di pasar dan dimakan (sering dengan irisan bawang dan ketimun gherkin). Camilan ikan lainnya yaitu Kibbeling (potongan ikan kod berukuran nugget lalu digoreng), Lekkerbek (ikan kod goreng, mirip dengan Fish and chips Inggris, tetapi dibumbui dan adonannya lebih seperti tempura), belut asap, dan rollmops (ikan haring gulung).

Lihat juga

sunting
  • Bir di Belanda
  • Panekuk
  • Babi panggang - Sebuah hidangan perpaduan Belanda/Indonesia/Cina
  • Spekkoek - Kue Belanda/Indonesia
  • Coleslaw - Berasal dari kata Belanda "kool" (kubis) dan "sla" (salad)
  • Rijsttafel - Cara penyajian makan Belanda dengan hidangan ala Indonesia. Hidangan disajikan dalam porsi kecil, ditemani dengan nasi yang disiapkan dengan cara yang berbeda-beda

Catatan kaki

sunting
  1. ^ DBNL. "Bourgondisch tafelen in de voedingsgeschiedenis der Nederlanden Eddy Stols, Vlaanderen. Kunsttijdschrift. Jaargang 44". DBNL (dalam bahasa Belanda). Diakses tanggal 2024-08-24. 
  2. ^ "History of Chocolate: Cocoa Beans & Xocolatl". HISTORY (dalam bahasa Inggris). 2022-08-10. Diakses tanggal 2024-08-24. 
  3. ^ a b "The Netherlands Can Feed the World. Here's Why It Shouldn't - YES! Magazine Solutions Journalism". YES! Magazine (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-08-24. 
  4. ^ Reiley, Laura. "Cutting-edge tech made this tiny country a major exporter of food". 
  5. ^ "Countries with the most Michelin-starred restaurants worldwide 2023". Statista (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-08-24. 
  6. ^ "Which Country Eats The Most Licorice?". Licorice.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-08-24. 
  7. ^ Wintle, Michael. Diet and Modernization in The Netherlands During the Nineteenth and Early Twentieth Centuries. in: Wilson, Thomas M. (ed.) (2006) . Food, Drink and Identity in Europe. Rodopi, Amsterdam. ISBN 90-420-2086-5. pp. 71.
  8. ^ De rijke Hollandse dis Diarsipkan 2008-12-23 di Wayback Machine. WereldExpat Magazine
  9. ^ "Gastronomie: De Nederlandse keuken". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-09-28. Diakses tanggal 2011-07-24. 
  10. ^ Spierings, T. "Dutch Cuisine."
  11. ^ van), Cornelia van der Willigen Limburg Stirum (gravin (1961). The Art of Dutch Cooking: Or, How the Dutch Treat (dalam bahasa Inggris). Doubleday. 
  12. ^ "10 Best Dutch Foods to try when in Holland". Explore Holland (dalam bahasa Inggris). 2020-01-31. Diakses tanggal 2024-08-24. 
  13. ^ "The Chinese-Indonesian restaurant culture". Immaterieel Erfgoed (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-08-24. 
  14. ^ "The Chinese-Indonesian restaurant culture". Immaterieel Erfgoed (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-08-24. 
  15. ^ "McFlurry Stroopwafel". www.mcdonalds.com (dalam bahasa Belanda). Diakses tanggal 2024-08-24. 
  16. ^ Friesian Sugar Bread World Cook
  17. ^ a b Hester, Carla Dutch food and eating habits The Holland Ring, 28 October 2008
  18. ^ Farmers Cabbage with Smoked Sausage (Boerenkool Met Worst)[pranala nonaktif permanen] Recipe Land, 14 November 2008
  19. ^ Boterletter Diarsipkan 2012-02-24 di Wayback Machine. Nanos
  20. ^ a b c "Dutch Holiday Recipes on Dutchfood". About.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-12-09. Diakses tanggal 1 February 2009. 

Pranala luar

sunting