Kabupaten Konawe Utara
Kabupaten Konawe Utara adalah sebuah kabupaten di Provinsi Sulawesi Tenggara, Indonesia. Ibu kotanya adalah Wanggudu di Kecamatan Asera.[6] Kabupaten ini dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2007 pada tanggal 2 Januari 2007. Kabupaten Konawe Utara adalah 1 dari 16 usulan pemekaran kabupaten/kota yang disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat pada tanggal 8 Desember 2006. Jumlah penduduk kabupaten ini pada pertengahan 2024 sebanyak 81.355 jiwa.[1][7]
Kabupaten Konawe Utara | |
---|---|
Julukan: Lipu Oheo | |
Motto: “Konasara” | |
Koordinat: 3°24′41″S 122°01′12″E / 3.4114°S 122.02°E | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Sulawesi Tenggara |
Tanggal berdiri | 2 Januari 2007 |
Dasar hukum | UU No. 13 Tahun 2007 |
Ibu kota | Wanggudu |
Jumlah satuan pemerintahan | Daftar
|
Pemerintahan | |
• Bupati | Ruksamin |
• Wakil Bupati | Abu Haera |
• Sekretaris Daerah | Safruddin (Pj.) |
Luas | |
• Total | 5.101,76 km2 (1,969,80 sq mi) |
Populasi | |
• Total | 81.355 |
• Kepadatan | 16/km2 (41/sq mi) |
Demografi | |
• Agama | |
• IPM | 72,71 (2024) tinggi [2] |
Zona waktu | UTC+08:00 (WITA) |
Kode BPS | |
Kode area telepon | 0401 |
Pelat kendaraan | DT xxxx M* |
Kode Kemendagri | 74.09 |
APBD | Rp 1.851.770.000.000,- (2024)[3] |
PAD | Rp 24.900.000.000,- (2024)[3] |
DAU | Rp 498.804.310.000,- (2024)[4] |
DAK | Rp 185.732.637.000,- (2024)[5] |
Situs web | konaweutarakab |
Konawe Utara dikenal sebagai penghasil logam nikel. Banyak perusahaan tambang yang beroperasi disini, salah satunya PT Antam yang beroperasi di Blok Mandiodo. Diketahui cadangan nikel di Konawe Utara saat ini adalah 47,75 juta ton.[8]
Geografi
suntingSecara geografis, Kabupaten Konawe Utara terletak pada 2°97' - 3°86' Lintang Selatan dan 121°49' - 112°49' Bujur Timur. Topografi wilayahnya mulai dari kepulauan, pesisir, dataran rendah, hingga pegunungan dengan ketinggian wilayah antara 0-2.400 meter di atas permukaan air laut (mdpl). Termasuk beberapa pulau di Laut Banda diantaranya yaitu Pulau Labengki Besar, Pulau Labengki Kecil, Pulau Bawulu, Pulau Manui, dan lain-lain. Kabupaten Konawe Utara memiliki 24 daerah aliran sungai (DAS) dan sungai terbesarnya adalah Sungai Lasolo. Gunung tertingginya adalah Gunung Osu Nondoto (2.421 mdpl).
Batas wilayah
suntingBatas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut[9]:
Utara | Kabupaten Konawe dan Provinsi Sulawesi Tengah |
Timur | Provinsi Sulawesi Tengah dan Laut Banda |
Selatan | Kabupaten Konawe |
Barat | Kabupaten Konawe |
Luas wilayah dan penggunaan lahan
suntingLuas wilayah Kabupaten Konawe Utara adalah 5.101,76 km² atau sekita 1313,38% luas wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara dengan kondisi beberapa wilayah merupakan daerah pantai, dataran rendah dan dataran tinggi, namun sebagian besar merupakan dataran tinggi yang mengelilingi dataran rendah. Dari luas wilayah Kabupaten Konawe Utara, tercatat sekitar 0,74% sebagai lahan sawah dan 54,40% sebagai lahan kering serta 43,86% sisanya merupakan lahan bukan pertanian yang digunakan untuk permukiman, jalan dan lainnya.
Pemerintahan
suntingDaftar Bupati
suntingNomor urut | Bupati | Potret | Partai | Awal | Akhir | Masa jabatan | Periode | Wakil | Ref. | |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Aswad Sulaiman P. |
Non Partai | 21 April 2011 | 21 April 2016 | 5 tahun, 0 hari | 1 (2010) |
Ruksamin | |||
2 | Ruksamin (lahir 1973) |
PBB | 21 April 2016 | 21 April 2021 | 5 tahun, 0 hari | 2 (2015) |
Raup | [10] | ||
26 April 2021 | Petahana | 3 tahun, 220 hari | 3 (2020) |
Abu Haera | [11] |
Dewan Perwakilan
suntingBerikut ini adalah komposisi anggota DPRD Konawe Utara sejak pembentukannya pada tahun 2007.[12][13][14][15][16]
Partai Politik | Jumlah Kursi dalam Periode | |||||
---|---|---|---|---|---|---|
2005–2007a | 2007–2009b | 2009–2014 | 2014–2019 | 2019–2024 | ||
PKB | (baru) | 0 | 0 | 2 | 2 | |
Gerindra | (baru) 1 | 2 | 0 | |||
PDI-P | (baru) | 2 | 1 | 3 | 3 | |
Golkar | (baru) | 7 | 1 | 1 | 1 | |
NasDem | (baru) 0 | 2 | ||||
PKS | (baru) | 1 | 1 | 0 | 0 | |
Hanura | (baru) 1 | 1 | 1 | |||
PAN | (baru) | 2 | 2 | 3 | 4 | |
PBB | (baru) | 3 | 2 | 2 | 7 | |
Demokrat | (baru) | 0 | 2 | 4 | 0 | |
PPP | (baru) | 0 | 1 | 2 | 0 | |
PPI | (baru) 2 | |||||
PDP | (baru) 1 | |||||
Pakar Pangan | (baru) 2 | |||||
PNIM | (baru) | 1 | 0 | |||
Buruh | (baru) | 1 | 1 | |||
PNBK | (baru) | 2 | 2 | |||
PPDI | (baru) | 0 | 1 | |||
Patriot | (baru) | 1 | 0 | |||
Jumlah Anggota | (baru) 30 | 20 | 20 | 20 | 20 | |
Jumlah Partai | (baru) | 9 | 15 | 9 | 7 | |
Keterangan: aParlemen periode pertama dan masih bergabung dengan DPRD Kabupaten Konawe. bParlemen periode pertama dan telah terpisah dengan DPRD Kabupaten Konawe. |
Pada Pemilu Legislatif 2014 lalu, DPRD Kabupaten Konawe Utara berjumlah 20 orang dengan perwakilan 9 partai politik.[17]
Nama Partai | Jumlah Kursi |
---|---|
Demokrat | 4 |
PDI-P | 3 |
PAN | 3 |
PKB | 2 |
Gerindra | 2 |
PPP | 2 |
PBB | 2 |
Hanura | 1 |
Golkar | 1 |
Total | 20 |
Kecamatan
suntingKabupaten Konawe Utara terdiri dari 13 kecamatan, 11 kelurahan dan 159 desa dengan luas wilayah 5.101,76 km² dan jumlah penduduk sebesar 64.773 jiwa (2017) dengan sebaran penduduk 13 jiwa/km².[18][19] Pusat pemerintahan berada di Kecamatan Asera. Kecamatan terluasnya adalah Kecamatan Wiwirano dan kecamatan paling kecil yaitu Kecamatan Motui.
Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Konawe Utara, adalah sebagai berikut:
Kode Kemendagri | Kecamatan | Jumlah Kelurahan | Jumlah Desa | Status | Daftar Desa/Kelurahan |
---|---|---|---|---|---|
74.09.09 | Andowia | 1 | 14 | Desa | |
Kelurahan | |||||
74.09.01 | Asera | 2 | 17 | Desa | |
Kelurahan | |||||
74.09.03 | Langgikima | 1 | 11 | Desa | |
Kelurahan | |||||
74.09.13 | Landawe | 11 | Desa | ||
74.09.05 | Lasolo | 1 | 16 | Desa | |
Kelurahan | |||||
74.09.12 | Lasolo Kepulauan | 6 | Desa | ||
74.09.06 | Lembo | 1 | 11 | Desa | |
Kelurahan | |||||
74.09.04 | Molawe | 1 | 8 | Desa | |
Kelurahan | |||||
74.09.10 | Motui | 1 | 14 | Desa | |
Kelurahan | |||||
74.09.08 | Oheo | 1 | 16 | Desa | |
Kelurahan | |||||
74.09.07 | Sawa | 1 | 13 | Desa | |
Kelurahan | |||||
74.09.11 | Wawolesea | 8 | Desa | ||
74.09.02 | Wiwirano | 1 | 14 | Desa | |
Kelurahan | |||||
TOTAL | 11 | 159 |
Penduduk
suntingJumlah penduduk Kabupaten Konawe Utara menurut data tahun 2014 sebanyak 57.077 jiwa.[20] Jumlah penduduk terbanyak berada di Kecamatan Lasolo mencapai 11.584 jiwa, sedangkan paling sedikit berada di Kecamatan Motui yakni 3.783 jiwa. Namun demikian Kecamatan Motui juga merupakan kecamatan terpadat pada tahun 2013 yakni dengan kepadatan penduduk 139.56 jiwa/km².
Nama Kecamatan | Laki-laki | Perempuan | Jumlah |
---|---|---|---|
Kecamatan Andowia | 2.791 | 2.586 | 5.377 Jiwa |
Kecamatan Asera | 3.106 | 2.818 | 5.924 Jiwa |
Kecamatan Langgikima | 2.612 | 2.042 | 4.654 Jiwa |
Kecamatan Lasolo | 5.873 | 5.711 | 11.584 Jiwa |
Kecamatan Lembo | 2.482 | 2.255 | 4.737 Jiwa |
Kecamatan Molawe | 3.164 | 2.844 | 6.008 Jiwa |
Kecamatan Motui | 1.972 | 1.811 | 3.783 Jiwa |
Kecamatan Oheo | 1.994 | 1.833 | 3.827 Jiwa |
Kecamatan Sawa | 2.133 | 1.953 | 4.086 Jiwa |
Kecamatan Wiwirano | 3.775 | 3.322 | 7.097 Jiwa |
Pendidikan
suntingKabupaten Konawe Utara memiliki 102 unit sekolah dasar sederajat, 39 unit SMP sederajat dan 19 unit SMA/SMK sederajat baik negeri dan swasta.[21] Sekolah-sekolah tersebut diantaranya:
Tingkat SD/MI
sunting- SD Negeri 1 Langgikima
- SD Negeri 2 Langgikima
- SD Negeri 1 Molawe
- SD Negeri 2 Molawe
- SD Negeri 1 Lembo
- SD Negeri 1 Asera
- SD Negeri 2 Asera
- SD Negeri 1 Wiwirano
- SD Negeri 1 Sawa
- SD Negeri 1 Landawe
Tingkat SMP/MTs
sunting- SMP Negeri 1 Asera
- SMP Negeri 2 Asera
- SMP Negeri 1 Landawe
- SMP Negeri 1 Oheo
- SMP Negeri 1 Motui
- SMP Negeri 1 Lembo
- SMP Negeri 1 Langgikima
- SMP Negeri 1 Sawa
- SMP Negeri 1 Andowia
- MTs Negeri Lasolo
Tingkat SMA/SMK/MA
sunting- SMA Negeri 1 Asera
- SMA Negeri 2 Asera
- SMA Negeri 1 Sawa
- SMA Negeri 1 lembo
- SMA Negeri 1 Andowia
- SMA Negeri 1 Landawe
- SMA Negeri 1 Langgikima
- SMA Negeri 2 Langgikima
- SMK Negeri 1 Molawe
- SMK Lembah Intan Asera
Pariwisata
suntingTempat Wisata
suntingKabupaten Konawe Utara memiliki objek wisata yang lengkap mulai dari pantai, pulau, air terjun hingga pemandian air panas mulai dari yang masih alami, fasilitas standar, hingga memiliki resort. Sejumlah objek wisata yang terkenal adalah Pulau Labengki, Pantai Taipa, Air terjun Ameseu dan Pemandian Air Panas Wawolesea. Berikut objek wisata di Kabupaten Konawe Utara diantaranya:
- Pantai Taipa
- Pantai Sawa
- Pantai Mowundo
- Pantai Pudonggala
- Pantai Panggulawu
- Pulau Labengki
- Air terjun Lalombundi
- Air terjun Tiku Matapila
- Air terjun Ameseu
- Air terjun Tetewatu
- Pemandian Air Panas Wawolesea
- Pemandian Telaga Biru Oheo
Referensi
sunting- ^ a b c "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2024" (Visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diakses tanggal 23 November 2024.
- ^ "Indeks Pembangunan Manusia (Umur Harapan Hidup Hasil Long Form SP2020), 2023-2024". www.bps.go.id. Badan Pusat Statistik. Diakses tanggal 23 November 2024.
- ^ a b "Postur APBD Kabupaten Konawe Utara Tahun 2024". djpk.kemenkeu.go.id. (2024). Diakses tanggal 23 November 2024.
- ^ "Rincian Dana Transfer Umum T.A 2024 Menurut Provinsi/Kabupaten/Kota" (PDF). www.djpk.kemenkeu.go.id. (2024). Diakses tanggal 23 November 2024.
- ^ "Buku Alokasi dan Rangkuman Kebijakan Transfer Ke Daerah T.A 2024 Provinsi Sulawesi Tenggara". djpk.kemenkeu.go.id. (2024). hlm. XXI-32. Diakses tanggal 23 November 2024.
- ^ UU 13/2007, Pasal 7.
- ^ "Kabupaten Konawe Utara Dalam Angka 2019". www.konutkab.bps.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-07-05. Diakses tanggal 31 Januari 2020.
- ^ "Tambang Nikel Mandiodo yang Bikin Eks Dirjen Minerba Tersangka Korupsi". CNN Indonesia. 2023-08-11.
- ^ UU 13/2007, Pasal 5 ayat (1).
- ^ "Mengenal Lebih Dekat Bupati dan Wakil Bupati Konawe Utara". zonasultra.com. 22 April 2016. Diakses tanggal 24 Januari 2017.
- ^ Madani, Mohamad Amin (26-04-2021). "In Picture: Gubernur Ali Mazi Lantik Dua Bupati di Sulawesi Tenggara". republika.co.id. Diakses tanggal 23-05-2021.
- ^ Iwan (02-09-2019). Faisal, ed. "Anggota DPRD Konut Didominasi Wajah Baru, Adik Bupati Jadi Ketua". penasultra.com. Diakses tanggal 26-09-2020.
- ^ "PBB Raih Kursi Terbanyak Di DPRD Konawe Utara". Abadikini. 13-08-2019. Diakses tanggal 07-09-2019.
- ^ "Kabupaten Konawe Utara Dalam Angka 2018". BPS Kabupaten Konawe Utara. 16-08-2018. Diakses tanggal 07-09-2019.
- ^ "Kabupaten Konawe Utara Dalam Angka 2012". BPS Kabupaten Konawe Utara. 30-08-2012. Diakses tanggal 07-09-2019.
- ^ "Kabupaten Konawe Utara Dalam Angka 2008". BPS Kabupaten Konawe Utara. 01-05-2009. Diakses tanggal 07-09-2019.
- ^ "Komposisi Fraksi Anggota DPRD Kabupaten Konawe Utara Periode 2014-2019". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-01-31. Diakses tanggal 2018-05-14.
- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2018. Diakses tanggal 3 Oktober 2019.
- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 25 Oktober 2019. Diakses tanggal 15 Januari 2020.
- ^ "Jumlah Penduduk Kecamatan Per Jenis Kelamin Kabupaten Konawe Utara, 2014". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-06-01. Diakses tanggal 2018-05-13.
- ^ "Data Referensi Pendidikan di Kabupaten Konawe Utara". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-04-30. Diakses tanggal 2018-05-16.