Bernardino Telesio
Biografi | |
---|---|
Kelahiran | 7 November 1509 Cosenza |
Kematian | 2 Oktober 1588 (Kalender Masehi Julius) (78 tahun) Cosenza |
Data pribadi | |
Agama | Gereja Katolik Roma |
Pendidikan | Universitas Padua |
Kegiatan | |
Spesialisasi | Filsafat |
Pekerjaan | filsuf, naturalis |
Murid dari | Federico Delfino (en) |
Murid | Antonio Persio (en) |
Bernardino Telesio adalah filsuf dari Roma, Padua, Conseza, Naples pada abad 16.[1] Dia dilahirkan pada tahun 1509 dan meninggal pada tahun 1588.[1] Dia belajar matematika dan ilmu alam, memisahkan diri dari tradisi Aristotelian dan menemukan sebuah akademi keilmuan di Naples.[1] Pada tahun 1570, dia menuliskan karyanya yang paling penting berjudul On Nature According its own Principles atau tabiat segala sesuatu menurut prinsip dalan dirinya sendiri.[1] Dia memisahkan antara konsep benda benda dan kekuatan yang dimilikinya.[2] Jadi sebuah benda memiliki hakikat secara materi dan kekuatannya, yaitu kemampuan untuk bergerak, berubah, mengembang dan menyusut.[2] Dia dianggap oleh filsafat prasokratik dan Stoa dan memengaruhi semua realitas sebagai sesuatu yang dapat disusutkan dalam benda yang dingin dan yang panas.[1] Di sini terjadi proses-proses; pergerakan benda-benda, perkembangan, diamnya benda-benda, dan kontradiksi.[1] Di dalam teori ini, dia dijuluki sebagai pemikir yang handal dalam bidang empirisme, kosmologi dan fisika.[1] Selain itu dia memikirkan bahwa kehidupan dan kesadaran dihasilkan dari prisip panas, bahwa Tuhan yang telah menambahkan jiwa dalam segala hal sehingga mampu hidup (bukan hanya manusia tetapi juga benda-benda yang mengalami perubahan).[1] Tujuan dari segala benda-benda adalah pengawetan atau mempertahankan diri untuk berkontribusi pada kebaikan dan melawan kejahatan.[1]